
Kefamenanu - Program Bedah UMKM kembali menggulirkan aksi nyata di Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah
Kupang – Tak banyak anak muda yang berani mengambil risiko untuk memulai usaha setelah lulus
Kefamenanu — Program Bedah UMKM yang diluncurkan pada Oktober 2024 di bawah dukungan Fransiscus Go
Kefamenanu – Program Bedah UMKM kembali menggulirkan aksi nyata di Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT). Kali ini, giliran lapak Agen Kelapa Badboyan milik Kristoforus Boyani atau akrab disapa Risto yang mendapat sentuhan langsung dari program yang digagas oleh tokoh penggerak ekonomi kecil NTT, Fransiscus Go. Lapak sederhana yang terletak di Jalan El Tari, pusat kota Kefamenanu ini, setiap harinya menyajikan hingga 100 butir kelapa muda segar untuk para pelanggan setia sejak
Kupang – Tak banyak anak muda yang berani mengambil risiko untuk memulai usaha setelah lulus sekolah. Namun hal ini tak berlaku bagi Gilbert Yosua Bengu. Tanpa latar belakang pendidikan formal di bidang kuliner, Gilbert justru memilih menekuni bisnis makanan begitu lulus SMA. Bermodalkan talenta dan semangat, ia berhasil membuka usaha yang kini mulai membuahkan hasil. Gilbert menjalankan bisnis kulinernya bersama sang kekasih, Natasia Nadia Prastica Tanauma. Mereka membuka Cafe “Nox Archipelagos” di Jalan W.R Mongisidi III, Kelurahan
Kefamenanu — Program Bedah UMKM yang diluncurkan pada Oktober 2024 di bawah dukungan Fransiscus Go terus menunjukkan efektivitas dalam mendorong transformasi ekonomi mikro. Salah satu contoh keberhasilannya adalah Ibu Yuni, warga di batas Kota Kefamenanu, Nusa Tenggara Timur. Dalam kurun delapan bulan, Ibu Yuni mengelola Warung Bundaran Tanta Yuni secara mandiri. Menjual kopi, teh, dan makanan sederhana, kini ia telah mampu membeli sebuah kulkas dari hasil usahanya. “Bagi kami, kulkas bukan sekadar alat. Ini simbol kemajuan usaha
Jakarta – Masih ragu memulai usaha sendiri? Buku terbaru berjudul Berani Melangkah: Dari Karyawan Menjadi Wirausaha karya Fransiscus Go hadir sebagai jawaban bagi siapa saja yang ingin keluar dari zona nyaman dan merintis bisnis mandiri. Buku ini lahir dari pengalaman pribadi Fransiscus Go yang telah melewati berbagai fase perjuangan dalam dunia usaha. Dengan gaya penulisan yang lugas dan inspiratif, ia membagikan strategi praktis yang dapat langsung diterapkan oleh pembaca yang sedang menimbang langkah untuk menjadi wirausaha. Tidak
Kuan Maumolo – Tak patah arang meski sempat terpuruk bertahun-tahun akibat kekeringan, warga Kuan Maumolo kini menunjukkan semangat baru untuk bangkit. Harapan kembali menyala, terutama setelah pengeboran air yang dilakukan Yayasan Felix Maria Go (YFMG) berhasil menemukan sumber air bersih. Mereka terus menjaga asa, menatap masa depan yang lebih cerah. “Semangat kami tidak pernah padam. Dengan dukungan Pak Frans Go, kami siap bangkit kembali. Kuan Maumolo akan jadi sentra produksi sayur lagi,” ungkap Stefanus Kefi, tokoh muda
Kota Kupang – Program Bedah UMKM yang digagas oleh tokoh penggerak ekonomi rakyat, Fransiscus Go, kembali digelar di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Program ini memberikan harapan baru bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang selama ini bertahan tanpa banyak dukungan. Salah satu penerima bantuan kali ini adalah Ibu Margarita Jonanis, pemilik Depot Mandiri Mama Margarita. Sejak tahun 2013, ia berjualan di area RSU Leona setelah sebelumnya membuka usaha kecil-kecilan di depan RSUD
Kefamenanu – Program Bedah UMKM kembali menggulirkan aksi nyata di Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur
Kupang – Tak banyak anak muda yang berani mengambil risiko untuk memulai usaha setelah lulus sekolah. Namun hal ini tak
Kefamenanu — Program Bedah UMKM yang diluncurkan pada Oktober 2024 di bawah dukungan Fransiscus Go terus menunjukkan efektivitas dalam mendorong
Jakarta – Masih ragu memulai usaha sendiri? Buku terbaru berjudul Berani Melangkah: Dari Karyawan Menjadi Wirausaha karya Fransiscus Go hadir
Kuan Maumolo – Tak patah arang meski sempat terpuruk bertahun-tahun akibat kekeringan, warga Kuan Maumolo kini menunjukkan semangat baru untuk
Kota Kupang – Program Bedah UMKM yang digagas oleh tokoh penggerak ekonomi rakyat, Fransiscus Go, kembali digelar di Kota Kupang,
Garda Bajaga siap membantu dan berkolaborasi dalam melawan perdagangan manusia. Jangan ragu menghubungi kami!