
Kefamenanu, RNC – Sebagai bentuk kepedulian pada sektor Pendidikan, relawan komunitas “Bajaga” melakukan sosialisasi di SMA Kristen Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (21/10). Dalam sosialisasi itu, relawan komunitas “Bajaga” memberikan pembekalan terkait beasiswa, pekerjaan dan sebagainya yang bisa menjadi pilihan bagi pelajar ketika lulus sekolah nanti. Aris Ruku, Koordinator “Bajaga” Kefa mengatakan, kegiatan ini diikuti 29 pelajar Kelas 12 yang akan segera lulus SMA. “Kegiatan kunjungan dan sosialisasi dilakukan dari jam
jpnn.com – Garda Baku dan Jaga (Bajaga) merupakan langkah konkret dalam perang melawan human trafficking. Melalui kerja sama, pendidikan dan aksi nyata, Garda Bajaga memiliki potensi untuk berperan sebagai frontliner dalam melindungi masyarakat dari ancaman para pelaku Tindak Pidana Perdaganan Orang (TPPO). Hal ini disampaikan Ketua Umum Komunitas Literasi Nusantara (KLN) Ferdinandus Wali Ate menanggapi munculnya gerakan Garda Bajaga gagasan seorang tokoh asal Nusa Tenggara Timur (NTT) bernama Fransiscus Go, figur pengusaha yang juga fokus pada peningkatan kualitas
KOSADATA – Garda Baku dan Jaga (Bajaga) merupakan langkah konkret dalam perang melawan Human Trafficking. Melalui kerjasama, pendidikan dan aksi nyata, Garda Bajaga memiliki potensi untuk berperan sebagai frontliner dalam melindungi masyarakat dari ancaman para pelaku Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Hal ini disampaikan Ketua Umum Komunitas Literasi Nusantara (KLN), Ferdinandus Wali Ate menanggapi munculnya gerakan Garda Bajaga gagasan seorang tokoh asal Nusa Tenggara Timur (NTT) bernama Fransiscus Go, figur pengusaha yang juga fokus pada peningkatan kualitas masyarakat daerah. “Saya Mendukung Gagasan Fransiscus Go Untuk Membentuk Garda
SUARAKARYA.ID: Garda Baku dan Jaga (Bajaga) merupakan langkah konkret dalam perang melawan Human Trafficking. Melalui kerja sama, pendidikan dan aksi nyata, Garda Bajaga memiliki potensi untuk berperan sebagai frontliner dalam melindungi masyarakat dari ancaman para pelaku Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Hal ini disampaikan Ketua Umum Komunitas Literasi Nusantara (KLN) Ferdinandus Wali Ate, menanggapi munculnya gerakan Garda Bajaga gagasan seorang tokoh asal Nusa Tenggara Timur (NTT) bernama Fransiscus Go, seorang pengusaha yang juga fokus pada peningkatan kualitas masyarakat daerah. “Saya mendukung gagasan
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA – Komunitas Garda Baku dan Jaga (Bajaga) hadir untuk memerangi perdagangan orang di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT). Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang masih kerap terjadi di Indonesia membuat sejumlah individu tergerak untuk melakukan pencegahan. Dimulai dari wilayah NTT, komunitas Bajaga terjun langsung ke para warga untuk memberikan sosialisasi bahaya TPPO. “Garda Bajaga dapat berperan sebagai agen perubahan dalam menyebarkan informasi tentang risiko dan ciri-ciri Human Trafficking kepada masyarakat. Program penyuluhan dan pelatihan dapat diselenggarakan secara rutin untuk mencegah kasus-kasus Human Trafficking dan mendukung proses
Kefamenanu, RNC – Sebagai bentuk kepedulian pada sektor Pendidikan, relawan komunitas “Bajaga” melakukan sosialisasi di SMA Kristen Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah
jpnn.com – Garda Baku dan Jaga (Bajaga) merupakan langkah konkret dalam perang melawan human trafficking. Melalui kerja sama, pendidikan dan aksi
KOSADATA – Garda Baku dan Jaga (Bajaga) merupakan langkah konkret dalam perang melawan Human Trafficking. Melalui kerjasama, pendidikan dan aksi nyata, Garda Bajaga memiliki
SUARAKARYA.ID: Garda Baku dan Jaga (Bajaga) merupakan langkah konkret dalam perang melawan Human Trafficking. Melalui kerja sama, pendidikan dan aksi nyata, Garda Bajaga
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA – Komunitas Garda Baku dan Jaga (Bajaga) hadir untuk memerangi perdagangan orang di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT). Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang masih kerap terjadi di Indonesia
Garda Bajaga siap membantu dan berkolaborasi dalam melawan perdagangan manusia. Jangan ragu menghubungi kami!